Selasa, 08 April 2014

Gejala Penyebab dan Pengobatan Flu Singapura

Flu Singapura? Apa itu Flu Singapura? Flu yang hanya terjadi di Negara Singapura kah? Berarti kalau kita tidak ke Singapura kita tidak akan terjangkit penyakit ini dong? Eits, belum tentu!! Penyakit ini justru terjadi di semua Negara, bukan hanya Negara Singapura saja, bahkan di Indonesia jumlah penderita penyakit ini cukup banyak. Kok bisa?? Ingin tahu lebih lanjut? Untuk lebih jelasnya, kita simak yuk liputannya berikut ini!

flu singapura pada anak


Dalam sejarahnya, penyakit ini disebut dengan nama Flu Singapura karena pada tahun 2000an terjadi ledakan penyakit ini di Singapura hingga lebih dari 2600 kasus, bahkan beberapa kasus mengakibatkan kematian. Nah, karena kejadian tersebut menghebohkan dunia, maka terkenallah penyakit ini dengan nama Flu Singapura.

Sedangkan Flu Singapura sendiri dalam bahasa medis dikenal sebagai Hand, Foot and Mouth Disease (HFMD) atau Penyakit Kaki, Tangan dan Mulut (KTM). Penyakit ini umum menyerang anak-anak dan dapat dikatakan tidak berbahaya. Namun jika terjadi komplikasi, penyakit ini dapat membuat penderita meninggal dunia. Oleh karena itu kita harus tetap waspada dan jangan pernah menyepelekan suatu penyakit.

Lalu apakah kasus Flu Singapura di Indonesia banyak terjadi? Berapa banyak kasus Flu Singapura yang terjadi?
Pada Negara dengan empat musim, puncak penyakit ini terjadi pada akhir musim panas dan awal musim gugur. Kasus Flu Singapura di Amerika Serikat cenderung terjadi setiap 3 tahun. Di Indonesia sendiri belum ada data nasional yang pasti, namun setidaknya setiap hari selalu ada satu hingga dua kasus Flu Singapura yang terjadi. Nah lho, banyak juga ya ternyata. Tetap hati-hati dan jaga kesehatan ya.


baca juga artikel menarik berikut ini
Cara Mengatasi dan Mencegah Gigi Berlubang
Akibat Merokok Part 1
2 Cara Menghilangkan Bulu Ketiak Secara Alami


Gejala Flu Singapura

Hand Foot and Mouth Disease flu singapura
Hand Foot and Mouth Disease flu singapura
Flu Singapura dapat menyerang anak-anak hingga orang dewasa. Untuk mengetahui apakah kita terjangkit Flu Singapura, tentu dapat kita lihat dari gejala-gejala yang ditimbulkan. Gejala yang ditimbulkan adalah sebagai berikut :

Gejala Flu Singapura pada Anak

Flu Singapura umumnya menyerang anak-anak usia 2 minggu sampai 5 tahun dan anak usia 10 tahun. Walaupun begitu tidak menutup kemungkinan untuk menyerang anak SD juga. Flu Singapura menyerang anak-anak dengan imunitas yang kurang prima.

Beberapa gejala yang umum ditimbulkan oleh penyakit Flu Singapura ini adalah panas badan (demam tidak terlalu tinggi), keluar bintik-bintik merah di kulit sekitar jari tangan dan kaki, serta sariawan di rongga mulut yang menyebabkan berkurangnya nafsu makan,

Beberapa komplikasi penyakit Flu Singapura seperti terjadi muntah, diare, dehidrasi, atau komplikasi lain, maka penderita tersebut harus segera dibawa ke balai kesehatan untuk mendapatkan perawatan khusus.

Gejala Flu Singapura pada Orang Dewasa

Flu Singapura jarang menyerang orang dewasa karena orang dewasa umumnya lebih kebal terhadap virus enterovirus. Namun tidak menutup kemungkinan juga ada orang dewasa yang terkena penyakit Flu Singapura ini saat kondisi tubuhnya sedang lemah.

Gejala yang timbul pada orang dewasa tak jauh berbeda dengan gejala pada anak-anak, yaitu sariawan dengan jumlah tak sedikit, timbul bintik-bintik kecil merah di tangan dan kaki (kadang gatal kadang tidak), dan diawal timbulnya penyakit ini suhu badan naik.

Penyebab Flu Singapura

Flu Singapura disebabkan oleh infeksi akibat virus RNA. Penyakit Flu Singapura yang umum terjadi disebabkan oleh coxsackievirus A16 dan untuk penyakit Flu Singapura yang lebih serius atau membutuhkan perawatan khusus disebabkan oleh enterovirus 71 (EV71).

penyakit kaki tangan dan mulut
penyakit kaki tangan dan mulut

Apakah Flu Singapura bisa menular?

Ya! Penularan Flu Singapura dapat melalui kontak langsung dengan penderita seperti air liur, tinja, dan cairan tubuh lainnya. Penularan secara tidak langsung dapat

melalui barang-barang yang terkontaminasi oleh cairan tubuh tadi seperti handuk, baju, peralatan makan, dan lain-lain. Beberapa hewan seperti kecoa dan lalat juga dapat menjadi faktor pembawa penyakit ini.

Jika sudah pernah terjangkit penyakit ini dan sembuh, apakah bisa terjangkit penyakit ini lagi?

Sayangnya jawabannya adalah iya. Karena penyakit ini disebabkan oleh virus maka dapat terjadi erulang pada anak. Jumlah virus penyebab Flu Singapura ada banyak, jika kita sudah kebal dengan 1 jenis virus, maka kita masih bisa terkena jenis virus yang lain. Oleh karena itu kita harus tetap menjaga kesehatan agar tidak mudah terjangkit penyakit ini lagi.

Apa penyakit ini ada masa inkubasinya? Dan berapa lama penyakit ini biasanya menyerang?

Masa inkubasi virus sekitar 2-5 hari, sementara waktu untuk mengetahui hingga terkena penyakit ini ada;ah 3-7 hari, sedangkan waktu untuk sembuh sekitar 7-10 hari, tergantung daya tahan tubuh penderita.

Pengobatan Flu Singapura

mengobati penyakit flu singapura
mengobati penyakit flu singapura
Flu Singapura merupakan penyakit yang dapat sembuh dengan sendirinya, tanpa membutuhkan obat-obatan tertentu. Dengan catatan tidak terjadi komplikasi yang gawat. Inti dari pengobatan Flu Singapura adalah untuk menstabilkan kondisi tubuh penderita agar kembali prima.

Oleh karena itu pengobatan Flu Singapura untuk anak dan orang dewasa cukup dilakukan dengan pemberian makanan bergizi, cairan yang cukup, dan istirahat yang cukup. Obat penurun panas (paracetamol) dapat diberikan jika terjadi demam.

Perhatikan pemberian makanan dan minuman karena umumnya penderita mengalami sariawan sehingga susah makan. Berikanlah makanan dengan tekstur lembut agar penderita tidak terlalu lama mengunyah, atau berikan makanan berkuah agar mudah menelan. Beri minuman yang cukup agar tidak sampai terjadi dehidrasi. Untuk kondisi lain seperti bintik merah yang gatal, usahakan jangan digaruk.

Jika terjadi komplikasi seperti demam tinggi, denyut nadi cepat, sesak nafas, muntah dan diare, dehidrasi berat, keringat dingin serta gangguan kesadaran, segera bawa ke rumah sakit agar segera mendapat penanganan tim medis.

Apakah ada imunisasi/vaksin agar tidak terkena Flu Singapura?

Sayangnya sampai saat ini belum ada vaksin yang dapat mencegah kita terjangkit Flu Singapura.

Lalu apa saja hal-hal yang harus dihindari saat terjangkit penyakit ini? Apakah boleh mandi?

Di masyarakat terdapat beberapa mitos menarik tentang kejadian Flu Singapura ini. Untuk lebih jelasnya dapat kita lihat berikut ini :

Mitos : Penderita Flu Singapura tidak diperbolehkan mandi
Fakta : Agar cepat sembuh tubuh harus bersih agar terhindar dari kuman penyakit, disarankan untuk mandi dengan air hangat

Mitos : Agar bentol-bentol di tubuh cepat hilang, taburkan bedak
Fakta : Justru pemakaian bedak dapat memperlambat proses penyembuhan karena bedak dapat mengendap pada luka

Mitos : Angin dapat memperparah kondisi penderita Flu Singapura
Fakta : Angin hanya dapat menyebabkan flu menular pada orang lain


video Flu Singapura


Pencegahan Flu Singapura

Untuk berjaga-jaga agar tidak terjangkit penyakit ini tentu kita perlu tahu bagaimana cara mencegahnya. Berikut adalah beberapa cara yang dapat kita lakukan untuk mengurangi resiko terkena Flu Singapura :

  • Perhatikan kebersihan tubuh seperti mencuci tangan
  • Jaga daya tahan tubuh (sistem imun) dengan cara makan makanan bergizi, perbanyak vitamin dari sayur dan buah
  • Usahakan untuk selalu menutup rongga mulut dan rongga hidung ketika bersin dan batuk
  • Menghindari menggunakan alat-alat yang sama dengan penderita
  • Membersihkan peralatan yang terkontaminasi air liur
  • Hindari penggunaan fasilitas umum yang beresiko terjadi penularan

bayi ceria

Walaupun belum ada vaksin yang dapat mencegah kita terjangkit Flu Singapura, tetapi langkah langkah pencegahan flu singapura diatas kami rasa sudah cukup efektif.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar