poster difteri imunisasi |
Penyakit ini dapat disebabkan oleh dua hal yaitu tertular bakteri dari orang lain dan karier difteri. Karier difteri adalah seseorang yang sehat, tidak mengalami gejala penyakit difteri, tetapi hasil tes swab hidung menunjukkan positif adanya kuman difteri. Orang dengan karier difteri dapat disembuhkan dengan cara minum obat eritsomisin 4x1 selama 7 hari, serta dapat berkonsultasi pada petugas kesehatan apakah perlu mendapatan tambahan imunisasi.
Apa Saja Gejala / Tanda-tanda Penyakit Difteri ?
Pada umumnya penyakit difteri menyebabkan gejala-gejala seperti panas, sesak nafas, nyeri telan pada tenggorokan, leher bengkak (bullneck), serta adanya selaput warna putih keabu-abuan di tenggorokan yang dapat menyumbat jalan nafas. Selain itu penyakit difteri dapat menghasilkan racun yang berbahaya karena dapat menyerang otot jantung, jaringan saraf dan ginjal.Tanda-tanda Penyakit Difteri |
Apakah Penyebab Penyakit Difteri ?
Telah diketahui bahwa penyebab penyakit difteri adalah bakteri Corynebacterium diphteriae.gambar bakteri Corynebacterium diphteriae |
- Cakupan imunisasi kurang atau tidak mendapat imunisasi secara lengkap
- Kualitas vaksin yang tidak bagus
- Faktor lingkungan tidak sehat seperti sanitasi yang buruk dan rumah yang berdekatan yang mempermudah penyebaran difteri
- Tingkat pengetahuan ibu rendah tentang imunisasi dan gejala difteri
- Akses pelayanan kesehatan yang kurang
Bagaimana Cara Penularan Difteri ?
Penyakit Difteri terkenal sebagai penyakit menular yang berbahaya. Lalu bagaimana cara penularannya? Penyakit Difteri dapat menular melalui percikan ludah dari orang yang membawa bakteri ke orang lain yang sehat. Namun penyakit ini juga dapat ditularkan melalui benda atau makanan yang telah terkontaminasi dengan bakteri tersebut. Cara lain penularan penyakit difteri adalah dengan melakukan kontak intim.Lalu Cara Mencegah Penyakit Difteri ?
Penyakit Difteri berbahaya, tetapi dapat dicegah dengan cara imunisasi dasar lengkap. Berikut adalah 3 imunisasi yang biasa dilakukan di Indonesia :imunisasi mencegah penyakit difteri |
1. Imunisasi dasar lengkap pada saat (DPT-HB 3 kali)
2. Imunisasi DT pada anak SD/MI kelas 1
3. Imunisasi TD pada anak SD/MI kelas 2 dan 3
Selain melalui imunisasi, penyakit difteri juga bisa kita cegah dengan melakukan :
- Hindari untuk kontak secara langsung dengan penderita difteri
- Menjaga kebersihan diri dan lingkungan seperti cuci tangan, sanitasi yang baik, membersihkan bagian rumah dan halaman, dan lain-lain
- Menjaga kondisi tubuh tetap prima agar tidak mudah terserang penyakit seperti makan makanan bergizi dan berolaharaga yang rutin Bila perlu pakailah masker kesehatan
- Tidak batuk dan bersin di sembarang tempat. Etika bersin dan batuk yang benar adalah dengan menutupi menggunakan tissue, atau jika tidak ada tissue maka bisa menggunakan lengan.
orang bersin |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar